KORANMANDALA.COM – Dua komoditas yang menjadi acuan ekonomi, minyak mentah dan emas dunia, mengalami nasib yang berbeda.
Hari ini, harga jual minyak dunia tergelincir. Sebaliknya, harga jual emas dunia perkasa.
Sesi akhir perdagangan New York Mercantile Exchange, Sabtu, 15 Juli 2023, menunjukkan, harga jual minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) periode Agustus 2023 selit 1,91 persen.
Pergerakan engatif itu menempatkan harga jual WTI pada posisi 75,42 dolar Amerika Serikat (AS) per barel.
Baca juga: Rupiah Semakin Mentereng, Posisinya Tambah Kokoh
Hal yang sama juga terjadi pada minyak mentah Brent.
Mengacu pada sesi akhir perdagangan London ICE Futures Exchange, harga jual minyak mentah Brent periode September 2023, tergerus 1,83 persen atau menjadi 79,87 dolar AS per barel.
Berbeda dengan emas. Harga jual logam mulia ini justru melesat.
Baca juga: Kemarin Melesat Pesat, Hari Ini Harga Jual Emas Antam Terkontraksi Lagi
Penutupan perdagangan Comex New York Exchange menunjukkan, kontrak emas teraktif periode Agustus 2023 bergairah 0,03 persen.
Walau tipis, pergerakan positif itu membuat emas menempati level 1.964,40 dolar AS per troy-ounce.
Seperti halnya emas, dua logam mulia lainnya, perak dan platinum, juga bergeliat.
Baca juga: PT Antam Gelontorkan Dana Mewah untuk Eksplorasi, Nilainya Puluhan Miliar Rupiah
Harga jual perak periode September 2023 melejit 0,98 persen atau menjadi 25,194 dolar AS per troy-ounce.
Sedangkan harga jual platinum pengiriman Oktober 2023 bergerak positif 0,09 persen atau menjadi 984,30 dolar AS per troy-ounce.(*)