KORANMANDALA.COM – Kehadiran beragam infrastruktur menjadi modal penting untuk menggeliatkan dan menggairahkan perekonomian. Karenanya, pemerintah gencar menggulirkan pembangunan beraam infrastruktur. Antara lain, Tax On Location (TOL) di berbagai daerah, termasuk Jabar.
Setelah resmi memiliki Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Jabar segera memiliki ruas TOL baru. Yakni Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi).
Melalui anak perusahaannnya, PT Waskita Toll Road, PT Waskita Karya (Waskita) (Persero), segera mengaktifkan TOL Bocimi, khususnya, ruas Cigombong-Cibadak.
Sejatinya, ruas itu aktif pada periode Mudik Idul Fitri 2023. Namun, kala itu, aktivasinya bersifat fungsional.
Baca juga: Neraca Perdagangan Nasional Terus Tancap Gas, Surplus Miliaran Dolar AS
Mokhamad Sadali, Director of Control & QHSE PT Waskita Toll Road, mengemukakan, aktivasi TOL Bocimi tidak hanya memperkuat konektivitas antar-daerah, tetapi juga lebih menggerakkan dan menggeliatkan ekonomi.
Selain itu, sahutnya, juga menjadi jalur alternatif Lintas Pantai Selatan (Pansela) Jabar. Tentunya, kata dia, TOL Bocimi pun mempermudah akses menuju beberapa titik destinasi pariwisata di wilayah Jabar Selatan. Misalnya, Pelabuhan Ratu, Geopark Ciletuh, dan lainnya.
Dia menyatakan, aktivasi TOL Bocimi ruas Cigombong-Cibadak yang berjarak tempuh 11,9 kilometer dan tuntas melakoni Uji Laik Fungsi (ULF) dan Uji Laik Operasi (ULO)pada 3-4 Juli 2023, proyeksinya, pada Agustus tahun ini.
Baca juga: Puluhan Juta Warga Indonesia Masih Miskin, Terbanyak di Wilayah Perdesaan, Sebanyak Ini Jumlahnya
Selain Bocimi, tambahnya, pihaknya pun bersiap mengaktifkan TOL Pasuruan-Ponorogo (Paspro). Seperti halnya Bocimi, jelasnya, TOL Pospro pun aktif secara fungsional saat momen Idul Fitri 2023.
TOL yang berjarak tempuh 8,57 kilometer ini pun, sambungnya, melalui ULF dan ULO pada 22-23 Mei 2023. Dalam perkembangannya, imbuh dia, pihaknya masih menanti terbitnya Sertifikat Laik Operasi (SLO).
“Target kami, aktivasi TOL Paspro pada triwulan III 2023,” cetusnya.(*)