KORANMANDALA.COM – Sebuah kabar mengejutkan terjadi pada tubuh korporasi berlabel Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor energi, PT Pertamina (Persero).
Rumornya, terjadi pergantian pucuk pimpinan PT Pertamina (Persero). Isunya, Nicke Widyawati segera lengser sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero).
Yang mengejutkan, konon, mantan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta yang menjadi sosok pengganti Nicke Widyawati. Yakni Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Isu itu mencuat setelah Erick Thohir, Menteri BUMN, dan Ahok bertemu secara khusus di Kantor Kementerian BUMN, pada 17 Juli 2023.
Baca juga: Serius Garap EBT, Pertamina Berpartner dengan Denmark Jadi Jurus Terbarunya
Namun, faktanya, pertemuan keduanya tidak membahas pergantian posisi Direktur Utama PT Pertamina (Persero). Kala itu, Erick Thohir dan Ahok berdiskusi tentang rencana investasi PT Pertamina (Persero) di Afrika.
Beredarnya isu itu ditanggapi Erick Thohir. Mantan Presiden peraih Scudetto Lega Calcio Serie A sebanyak 19 kali, Inter Milan, ini meminta seluruh pihak bersabar berkenaan dengan pergantian posisi Direktur Utama PT Pertamina (Persero).
Pria asal Majalengka ini menegaskan, perlu waktu khusus tentang pergantian posisi nomor satu pada tubuh PT Pertamina (Persero).
Baca juga: Wahai Para Agen LPG dan SPBU, Jangan Curang, Ini Akibatnya Kalau Nakal
Pernyataan itu berarti bahwa sejak 2018, Nicke Widyawati tetap menakhodai PT Pertamina (Persero).
Sedangkan posisi Ahok masih berstatus Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) sejak 2019.(*)