Fleksibilitas harga ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang lebih baik kepada masyarakat. “Penerapan dynamic pricing ini akan terus dipantau dan dievaluasi, menyesuaikan dengan kebutuhan penumpang dan operasional Whoosh,” jelasnya.
Hingga tanggal 27 Januari 2024, sekitar 1,4 juta orang telah menggunakan Whoosh untuk melakukan perjalanan antara Jakarta dan Bandung.
Saat ini, rata-rata okupansi Whoosh berkisar antara 60 hingga 80 persen.
Pencapaian volume penumpang harian tertinggi tercatat sebanyak 21 ribu penumpang pada bulan November 2023 dan periode angkutan Nataru Desember 2023-Januari 2024. (rfa)
1 2