KORANMANDALA.COM -Dedie A Rachim, Wakil Wali Kota Bogor, memimpin langkah untuk menggerakkan potensi wisata yang terpendam di seluruh wilayah dengan mengajak para ketua RW se-Kota Bogor.
“Saat ini, Kota Bogor belum sepenuhnya menjadi destinasi wisata yang memikat. Keterisian hotel pada akhir pekan hanya sekitar 60 persen, sementara saat hari kerja mencapai 80 hingga 90 persen, dominan diisi oleh kegiatan pemerintah pusat,” ujar Dedie, Rabu 27 Maret 2024.
Dalam mengantisipasi perpindahan pusat pemerintahan ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Dedie mendorong setiap RW untuk menjadikan Bogor sebagai destinasi unggulan bagi semua orang.
“Kami ingin Bogor bukan hanya sekadar tempat singgah, tapi kota yang didambakan untuk dikunjungi,” tambahnya.
Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, khususnya Ketua RW, menjadi kunci transformasi Bogor menuju kemandirian sebagai kota impian.
“Kebersihan kota menjadi prioritas. Dengan lingkungan yang bersih, pariwisata akan berkembang pesat,” tegas Dedie.
Menurut Dedie, pembangunan dan penataan kota juga didukung oleh proyek-proyek strategis nasional seperti double track Bogor – Sukabumi, Tol BORR, Jembatan Layang RE Martadinata, dan lainnya.
Kastim Purnama, Ketua Paguyuban RW se-Kota Bogor, menyambut baik upaya kolaborasi ini.
“Ini merupakan sejarah baru bagi Kota Bogor. Melalui silaturahmi ini, kami berharap kolaborasi dalam membangun wilayah semakin meningkat,” ucapnya penuh semangat. (Nicko)***