KoranMandala.com – Sebagai bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi (Penelitian, Pengabdian dan Pengajaran), Departemen Lingkungan Hidup BEM Kema Universitas Padjajaran baru saja melaksanakan kegiatan Main Event Eksplorasi Nusantara 4.0.
Pada tahun ke-4 nya, kegiatan ini dilaksanakan di Barito Kuala, Kalimantan Selatan dengan fokus satwa endemik Bekantan.
“Eksplorasi Nusantara menjadi satu-satunya program kerja badan eksekutif mahasiswa di seluruh Indonesia yang berfokus pada isu satwa endemik,” seperti yang disampaikan BEM Kema Unpad dalam rilis yang diterima Koran Mandala Kamis, 5 September 2024.
Terdapat 21 mahasiswa atau yang disebut eksplorator yaitu mahasiswa Universitas Padjajaran yang mengikuti kegiatan ini dari latar belakang disiplin ilmu yang berbeda.
Baca Juga: PT Antam Gelontorkan Dana Mewah untuk Eksplorasi, Nilainya Puluhan Miliar Rupiah
Tema dalam kegiatan ini yaitu #SmallStepsBigDreams yang memiliki filosofi tersendiri.
“#SmallStepsBigDreams diangkat dari filosofi untuk terus bekerja dengan langkah yang kecil namun konsisten dan berkelanjutan hingga mencapai mimpi yang besar,” sambungnya.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 16 hari diawali dengan penelitian selama enam hari dengan melakukan susur sungai.
Baca Juga: Saatnya Mochtar Kusumaatmadja Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional
“Susur sungai untuk mengamati populasi, persebaran, serta pengamatan melalui menara pandang untuk mengamati aktivitas harian bekantan,” ucapnya.
Selain itu, kegiatan dilanjut dengan clean up di sekitar Taman Wisata Alam Pulau Bakut dan kolaborasi dengan BEM Universitas Lambung Mangkurat dalam peringatan Hari Konservasi di Sekolah Konservasi bersama Yayasan Sahabat Bekantan Indonesia.
Tidak hanya itu, kegiatan dilanjut dengan sosialisasi mengenai konservasi satwa endemik Indonesia ke SDN Marabahan Baru dan SMAN 1 Anjir Pasar.