KoranMandala.com – Sebagian orang lebih suka memelihara reptil khususnya ular karena dianggap sebagai hewan peliharaan yang eksotis.
Bukan hanya itu, banyak juga dari mereka yang menjadikannya sebagai ladang penghasilan dengan menternakannya.
Apalagi jika berhasil mendapatkan morph langka dari hasil ternaknya, harga jual ular tersebut bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Berikut beberapa jenis ular yang aman untuk dijadikan hewan peliharaan:
1. Ball Python
Ball Python adalah ular yang populer di kalangan penggemar reptil karena temperamennya yang tenang serta memiliki warna atau morph sangat indah. Ukuran maksimal ular ini sekitar 1,2 hingga 1,8 meter. Ball Python membutuhkan habitat yang hangat dan lembab dengan perlengkapan seperti tempat bersembunyi dan alas yang sesuai.
Harga Ball Python bervariasi tergantung pada pola dan warna. Untuk jenis standar, harganya bisa mulai dari sekitar Rp 750.000 hingga Rp 5.000.000. Namun untuk morph atau variasi yang lebih langka, harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah. Pastikan untuk membeli dari penjual yang terpercaya dan memeriksa kondisi kesehatan ular tersebut.
2. Corn Snake (Pantherophis guttatus)
Corn Snake adalah ular tidak berbisa yang berasal dari Amerika Utara, panjangnya bisa mencapai 1,2 hingga 1,8 meter. Ular ini memiliki warna dan pola yang menarik seperti oranye, merah, dan kuning dengan corak yang menyerupai kotak-kotak. Sifatnya yang ramah dan mudah dijinakkan, menjadikannya pilihan populer sebagai hewan peliharaan.
Habitat ular ini memerlukan tempat bersembunyi, substrat yang sesuai, dan suhu yang tepat (sekitar 24-30°C). Dengan perawatan yang baik, Corn Snake bisa hidup hingga 15-20 tahun, menjadikannya teman jangka panjang yang menarik.
Harga Corn Snake bervariasi tergantung pada warna dan pola. Standar harganya berkisar antara Rp 350.000 hingga Rp 3.000.000
3. Boa Constrictor
Boa Constrictor adalah ular besar yang berasal dari Amerika Selatan dan Tengah. Panjangnya bisa mencapai 2 hingga 4 meter, tergantung subspesies dan terkenal dengan kekuatannya. Warna kulitnya menarik dan bervariasi dari cokelat hingga abu-abu dengan pola berbentuk bintik.
Karakter ular ini jinak, tetapi bisa menjadi agresif jika merasa terancam. Jika ingin memelihara ular ini memerlukan ruang yang cukup untuk tempat bersembunyi dan suhu yang sesuai sekitar 27-30°C.
Harga Boa Constrictor bervariasi berdasarkan warna dan pola, biasanya berkisar antara Rp 1.500.000 hingga Rp 7.500.000 atau bisa lebih untuk varian yang langka.
Boa Constrictor tidak disarankan untuk pemula, butuh perawatan yang baik dan perhatian ekstra karena ukuran dan kekuatannya.
4. Milk Snake (Lampropeltis triangulum)
Milk Snake adalah ular tidak berbisa asal Amerika Utara yang memiliki warna dan pola yang menarik. Terdapat berbagai variasi warna yaitu merah, hitam, dan kuning, dengan pola cincin yang mencolok.
Milk Snake cukup ramah dan mudah dijinakkan, menjadikannya pilihan yang tepat untuk pemula.
Panjangnya biasanya antara 1 hingga 1,5 meter sehingga membutuhkan kandang yang cukup besar dengan tempat bersembunyi dan suhu yang sesuai sekitar 24-30°C.
Harga Milk Snake bervariasi tergantung pada warna dan pola, biasanya berkisar antara Rp 750 hingga Rp 2.500.500. Dengan perawatan yang tepat, Milk Snake dapat hidup hingga 15 tahun atau lebih.
5. Garter Snake (Thamnophis Spp)
Garter Snake adalah ular kecil yang panjangnya antara 0,6 hingga 1,2 meter asal Amerika Utara. Memiliki pola garis yang bervariasi, biasanya dengan kombinasi warna hijau, cokelat, dan kuning. Ular ini cukup jinak, tetapi sedikit aktif geraknya sangat cepat.
Kandangnya memerlukan ruang yang cukup untuk bergerak, serta tempat bersembunyi dan suhu yang sesuai sekitar 20-25°C. Harga Garter Snake biasanya berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 1.500.000, tergantung pada jenis dan pola.***