KoranMandala.com – Gran Hotel Ngamplang adalah bangunan bersejarah peninggalan kolonial Belanda yang dibangun pada awal abad ke-20, sekitar tahun 1920.
Menurut sejarawan dan budayawan Garut, Warjita, awalnya hotel ini bukanlah sebuah tempat penginapan melainkan tempat pengobatan bagi penderita penyakit paru-paru.
“Alasan pembangunan tempat ini adalah karena iklimnya yang sejuk, sangat cocok untuk pengobatan dan penyembuhan penyakit paru-paru,” ungkap Warjita.
10 Destinasi Wisata Garut yang Tak Pernah Sepi: Surga Tersembunyi di Swiss van Java
Seiring waktu, banyak wisatawan Belanda yang singgah ke Ngamplang. Karena tingginya minat tersebut, tempat ini akhirnya dikembangkan menjadi hotel pegunungan pertama di Kabupaten Garut, yang kemudian dikenal sebagai Hotel Ngamplang.
Setelah hotel ini berdiri, pembangunan hotel serupa juga dilakukan di wilayah Cisurupan dan Kamojang.
Hotel ini memiliki sejarah panjang dalam perjalanan bangsa Indonesia. Salah satu tamu terkenal yang pernah menginap di sini adalah aktor Hollywood legendaris, Charlie Chaplin.
Dia tercatat mengunjungi hotel ini dua kali. Selain Chaplin, pejabat-pejabat pemerintahan Belanda juga sering singgah di sini untuk menikmati pemandangan indah serta udara sejuk khas Ngamplang dan Garut.
Selain hotel, di kawasan ini juga terdapat lapangan golf dengan hamparan rumput hijau yang menambah daya tarik Ngamplang.
Tak hanya itu, masih ada beberapa bangunan bersejarah lainnya seperti menara, kolam renang, dan tempat berkumpul para kolonial setelah bermain golf.