KoranMandala.com -Ribuan wisatawan domestik membanjiri objek wisata di Kabupaten Kuningan selama libur Natal dan Tahun Baru. Kemacetan terjadi di sepanjang jalur Kuningan-Cirebon, terutama di simpang Bojong-Linggarjati dan simpang Bandorasa Wetan-Sangkanurip.
Kendaraan roda dua dan empat bergerak lambat akibat volume tinggi, terutama di simpang tiga Cibulan. Tim Gabungan Polres Kuningan bekerja keras mengatur lalu lintas untuk mengurai kemacetan di berbagai titik.
“Pengunjung datang dari Ciayumajakuning, Jabodetabek, dan luar Jawa Barat,” kata Kepala Disporapar Kuningan, Dr. Carlan, Rabu 1 Januari 2025.
54 Orang Tewas Akibat Lakalantas di Kuningan Sepanjang Tahun 2024
Waduk Darma, Telaga Biru Cicerem, dan Side Land Desa Kaduela jadi tujuan favorit wisatawan. Telaga Remis, Woodland Setianagara, serta wisata alam di Palutungan juga dipenuhi pengunjung selama libur Nataru.
Destinasi di Palutungan meliputi Ipukan, Ciremai Land, Sukageri View, Curug Putri, dan Joglo Arunika Eatery. Curug Si Domba di Desa Peusing serta Zam Zam Pool di Manislor ramai oleh pengunjung.
Pemandian alami Cibulan Jalaksana dan objek wisata J&J di Cilimus juga penuh wisatawan.
H. Kiki Alfarizi, pemilik J&J, mengaku senang banyak pengunjung memanfaatkan libur akhir tahun untuk berwisata. “Alhamdulillah, pengunjung sangat banyak selama libur Nataru,” ujar H. Kiki di sela-sela aktivitasnya.
Objek wisata J&J memiliki kolam renang, minizoo, akuarium ikan hias, dan replika pesawat terbang. J&J juga menyediakan restoran Dapur J&J, area parkir luas, dan fasilitas lainnya bagi pengunjung.
Mayoritas pengunjung menghabiskan liburan bersama keluarga untuk menikmati keindahan alam dan wisata di Kuningan. Libur Nataru diharapkan meningkatkan perekonomian daerah, terutama sektor pariwisata dan usaha kecil menengah.