KoranMandala.com – Imlek merupakan perayaan hari besar bagi umat Khonghucu. Tahun baru Imlek menandai dimulainya siklus Shio baru berdasarkan kalender lunar Tiongkok, dan tahun 2025 ini adalah bertepatan dengan Tahun Ular.
Orang Tionghoa di seluruh dunia, khususnya di negara-negara Asia seperti China merayakan Tahun Baru Imlek dengan ucapan syukur atas rezeki yang diberikan di tahun sebelumnya dan juga kesempatan untuk bisa memulai tahun yang baru.
Makna Shio Ular
Shio China memiliki 12 lambang hewan yang berbeda. Hewan-hewan tersebut secara berurutan adalah Tikus, Kerbau, Macan, Kelinci, Naga, Ular, Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, dan Babi.
Baca juga : Parade Planet Langka Menghiasi Langit di Bulan Januari 2025
Tahun baru Imlek, yang bertepatan pada hari Rabu. tanggal 29 Januari 2025, memiliki Shio Ular. Ular merupakan hewan keenam dalam shio China. Melansir chinesenewyear.net, Kaisar Giok-lah yang menentukan urutan hewan dalam shio menurut mitologi Tiongkok. Ular yang pintar dan strategis melingkari kuku kuda, berhasil menyelesaikan perlombaan dan menempati posisi keenam sebelum kuda. Ular melambangkan ketenangan dan instropeksi. Sifat-sifat tersebut penting untuk kehidupan seseorang agar menjadi lebih bijaksana dan bisa mencapai kesuksesan.
Tradisi Saat Imlek
Bagi yang merayakan, Imlek merupakan momen untuk berkumpul dengan keluarga. Ada juga momen membagikan angpao atau amplop berisi uang untuk anak-anak maupun orang tua. Pada kesempatan ini pun, keluarga yang berkumpul makan hidangan khas Imlek bersama-sama.
Orang Tionghoa biasanya mendekorasi rumah dan sekitar dengan warna merah karena merah melambangkan keberuntungan. Hiasan yang dipakai seperti lampion merah, lilin merah, dekorasi berwarna merah-emas, pohon angpao, dan lain sebagainya.
Selain itu, tradisi lainnya adalah melakukan sembahyang kepada leluhur dan dewa mereka di rumah atau di tempat ibadah. Sembahyang ini salah satunya bertujuan untuk menghormati arwah para leluhur dan melindungi diri dari kutukan roh jahat.
