Ketika Pasha mengajak kekasihnya, Eva, dan teman-temannya untuk menaklukkan puncak gunung, mereka tidak menyangka akan menghadapi teror yang mengerikan.
Konflik mulai muncul ketika beberapa anggota kelompok melanggar pantangan lokal yang menjadi kepercayaan masyarakat sekitar. Akibatnya, mereka harus menghadapi konsekuensi yang tidak terduga.
Keingintahuan yang berlebihan membawa mereka pada petaka. Pelanggaran terhadap pantangan gunung tak hanya memicu gangguan gaib. Namun juga memicu serangkaian kejadian mistis yang semakin mencekam.
Hilangnya Eva secara misterius menjadi puncak dari malapetaka yang mereka hadapi. Usaha pencarian Eva justru membawa mereka pada pertemuan dengan Tenri.
Sosok perempuan yang mereka yakini memiliki hubungan dengan kekuatan gelap. Kehadiran Tenri semakin memperumit situasi dan mengancam keselamatan mereka semua.
Unggul di Bioskop
Siapa sangka, film horor Indonesia “Eva: Pendakian Terakhir” mampu memberikan kejutan besar di dunia perfilman tanah air.
Baru dua hari tayang, film ini berhasil mengungguli film-film Hollywood yang sudah lebih dulu rilis.
Dengan peningkatan penonton sebesar 46% di hari kedua, “Eva: Pendakian Terakhir” membuktikan bahwa film horor Indonesia mampu bersaing bahkan mengalahkan film-film produksi luar negeri.***
