Film ini terinspirasi oleh tradisi kopi pangku di daerah Pantura.
Kisah yang menggambarkan perspektif mengenai dinamika sosial melalui pendekatan artistik yang mendalam.
Reaksi Menbud
“Ucapan terima kasih kepada para pelaku seni film Indonesia yang telah mengangkat nama negara dalam kancah internasional.”
“Keikutsertaan 14 eksibitor Indonesia dalam Hong Kong Filmart 2025 merupakan langkah konkret untuk memperluas jaringan dan menciptakan kesempatan global bagi film Indonesia,” kata Fadli.
Dia menambahkan, “Dan hari ini, kita lagi-lagi mencatat prestasi dengan terpilihnya ‘Pangku’ dalam program HAF Goes to Cannes.”
Latihan Perdana Tanpa Bojan, Yaya Sunarya Beberkan Kondisi Fisik Para Pemain Persib Bandung
“Selamat untuk Reza dan tim Gambar Gerak atas pencapaian yang luar biasa ini,”tambahnya
Kehadiran Indonesia di Hong Kong Filmart 2025 menunjukkan bahwa industri film nasional semakin diakui sebagai aktor penting di Asia, sekaligus memperluas peluang kerja sama dengan industri perfilman global.***