KORANMANDALA.COM – Ketika selesai dalam melaksanakan sholat, baik itu sholat fardhu ataupun sholat sunnah sebagian umat Islam biasanya melakukan Dzikir terlebih dahulu sebagaimana disunnahkan oleh Rasulullah SAW.
Dzikir secara bahasa berarti mensucikan dan mengagungkan, atau dzikir sendiri dapat diartikan dengan menyebut dan mengucapkan nama Allah SWT agar tetap terjaga dalam ingatan (mengingat).
Ketika setelah selesai melaksanakan sholat, seringkali Anda kebingungan dzikir mana yang seharusnya terlebih dahulu dibaca.
Berikut ini adalah urutan Dzikir yang bisa Anda baca dan amalkan ketika telah selesai melaksanakan sholat, dilansir Koran Mandala dari berbagai sumber.
Baca juga: Ternyata Doa Abu Nawas Sering Disebut Juga dengan Sholawat Itiraf, Amalkan Ini sebagai Permohonan Ampun Kepada Allah SWT serta Pengakuan Dosa
1. Membaca Istighfar sebanyak 3 kali
اَسْتَغْفِرُاللهَ الْعَظِيْمَ
Astaghfirullah’ aldzim
Artinya : Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung.
2. Membaca doa keselamatan
اَللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ وَإِلَيْكَ يَعُوْدُ السَّلاَمُ فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلاَمِ وَأَدْخِلْنَا الْجَنَّةَ دَارَ السَّلاَمِ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ يَا ذَالْجَلاَلِ وَالْأِ كْرَامِ
Allahumma antas salaam wa minkas salaam tabaarokta yaa dzal jalaali wal ikrom.
Artinya : “Ya Allah, Engkau pemberi keselamatan, dan dariMu keselamatan, Maha Suci Engkau, wahai Tuhan Yang Pemilik Keagungan dan Kemuliaan.”
Baca juga: Kuatkan Iman dan Hati dengan Doa Ini Agar Tidak Terjerumus dalam Lubang Kesesatan
3. Membaca pujian untuk Allah SWT
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ، اَللَّهُمَّ لاَ مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ، وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ، وَلاَ يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir. Allahumma laa maani’a limaa a’thoyta wa laa mu’thiya limaa mana’ta wa laa yanfa’u dzal jaddi minkal jaddu.
Artinya: “Tiada Rabb yang berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya puji dan bagi-Nya kerajaan. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada yang mencegah apa yang Engkau berikan dan tidak ada yang memberi apa yang Engkau cegah. Tidak berguna kekayaan dan kemuliaan itu bagi pemiliknya (selain iman dan amal shalihnya yang menyelamatkan dari siksaan). Hanya dari-Mu kekayaan dan kemuliaan.”
Baca juga: Muslim Wajib Hafal Surat Al Fatihah, Yuk, Simak Penjelasan dan Bacaannya, Jangan Skip karena Ada Keutamaan Khusus
4. Membaca tahlil
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ، وَلاَ نَعْبُدُ إِلاَّ إِيَّاهُ، لَهُ النِّعْمَةُ وَلَهُ الْفَضْلُ وَلَهُ الثَّنَاءُ الْحَسَنُ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُوْنَ
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah. Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.
Laa hawla wa laa quwwata illa billah. Laa ilaha illallah wa laa na’budu illa iyyaah. Lahun ni’mah wa lahul fadhlu wa lahuts tsanaaul hasan. Laa ilaha illallah mukhlishiina lahud diin wa law karihal kaafiruun.
Artinya: “Tiada Rabb (yang berhak disembah) kecuali Allah, Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan pujaan. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali (dengan pertolongan) Allah. Tiada Rabb (yang hak disembah) kecuali Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya. Bagi-Nya nikmat, anugerah dan pujaan yang baik. Tiada Rabb (yang hak disembah) kecuali Allah, dengan memurnikan ibadah kepadaNya, sekalipun orang-orang kafir sama benci.”
Baca juga: Muslim Wajib Hafal Surat Al Fatihah, Yuk, Simak Penjelasan dan Bacaannya, Jangan Skip karena Ada Keutamaan Khusus
5. Membaca kalimat tauhid
Subhanallah 33 kali
Alhamdulillah 33 kali
Allahu Akbar 33 kali
6. Membaca Ayat kursi, lalu dilanjut dengan membaca Surat Al Ikhlas, Surat Al Falaq, dan Surat An Nas
Setelah membaca ayat kursi, maka selanjutnya adalah membaca Surat Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Nas secara berurutan.
Baca juga: Tak Perlu Lagi Insecure, Sebab Allah SWT Telah Berfirman di Dalam Surat At Tin, Begini Makna Naskah Bacaannya
7. Berdoa kepada Allah SWT baik untuk urusan karir, jodoh, rezeki dan sebagainya
Terakhir adalah berdoa kepada Allah SWT tentang hajat yang diinginkan.
Demikianlah urutan Dzikir yang bisa dibaca dan diamalkan ketika telah selesai melaksanakan sholat fardhu ataupun sholat sunnah. (*)