KORANMANDALA.COM – Pesepakbola Kurnia Meiga sempat menjadi perbincangan hangat publik karena kondisi matanya.
Pada 2017, Kurnia Meiga divonis mengidap penyakit langka Papilledema atau pembengkakan saraf mata.
Karena penyakit tersebut, penglihatan Kurnia Meiga hanya lima persen saja.
Terbaru, saat menjadi bintang tamu di podcast Deddy Corbuzier, Kurnia Meiga menceritakan bagaimana awal permasalahan dari penglihatannya.
Baca Juga: Terjerat Kasus Video Asusila, Syifa Hadju Doakan Rebecca Klopper Depan Kabah: Sedih Sekali
Mantan kiper Timnas itu mengaku bahwa kondisi tersebut mendadak dan tidak diketahui apa penyebabnya.
“Jadi sore ada acara anak, terus habis maghrib masih muay thai, masih nonton bola. Bangun tidur langsung sakit, pagi pusing, siang mata ketutup kayak tirai,” kata Meiga.
Selama mengidap penyakit tersebut, Meiga mendengar banyak dugaan, satu diantaranya yakni diguna-guna.
Baca Juga: Asyik, Tarif Whoosh Masih Rp 0, Berlaku Sampai Kapankah?
Enam tahun sakit, pada akhirnya Meiga jadi mempercayai dugaan tersebut.
“Sekarang saya jadi percaya, karena nggak nemuin juga solusi dari penyakit saya. Jadi saya bingung, percaya nggak percaya sih,” ujarnya.
Pasalnya, pemain yang pernah membela tim Arema ini telah menjalani berbagai upaya, baik medis maupun non medis.
Baca Juga: Viral, Bocah Ini Minta Mercendes ke Pangeran Arab dan Langsung Dikabulkan, Netizen Indo: Ngasih Mobil Kayak Ngasih Kerupuk
Upaya non medis yang dilakukan oleh Meiga yaitu saat bertemu Ustaz dengan tujuan untuk dirukiah.
“Karena udah medical check up, cek darah, cuci darah sudah. Minum alkohol, tapi tidak pada saat itu,” katanya.
Kendati begitu, Kurnia Meiga mengungkapkan bahwa ia akan terus mencoba pengobatan alternatif. (*)