KORANMANDALA.COM – Perut kembung ialah kondisi penumpukan gas pada perut, sehingga efeknya menimbulkan rasa tidak nyaman.
Saat makan, minum, maupun menelan ludah, ada sedikit udara yang masuk ke dalam tubuh, terutama pada sistem pencernaan.
Namun, jika udara tersebut masuk terlalu banyak dan menumpuk, maka kondisi inilah yang menyebabkan perut terasa sangat penuh, bahkan terlihat membesar.
Sehingga, tubuh akan melakukan berbagai caranya sendiri untuk mengeluarkan gas yang terkumpul di perut.
Baca juga: Bahas Draft Perwal LKK, Forum RT RW Kota Bandung Gelar Silaturahmi
Pada dasarnya, perut kembung merupakan proses biologis yang sangat wajar dialami oleh semua orang.
Sebagian besar perut kembung sebenarnya tidak menimbulkan bahaya karena hal tersebut disebabkan oleh jenis makanan dan minuman tertentu.
Namun, tidak menutup kemungkinan juga kondisi perut kembung menjadi tanda sebagai kondisi medis lain yang lebih serius.
Baca juga: Ini Efek Samping Polusi Udara Pada Kulit Wajah, Ternyata Bisa Sebabkan Jerawat dan Komedo
Lalu, apa saja faktor risiko yang dapat menyebabkan perut kembung?
Dilansir Koran Mandala dari Hello Sehat, terdapat 5 penyebab yang mampu menyebabkan perut kembung, berikut diantaranya:
1. Perhatikan porsi makanan karena dapat menjadi pengaruh yang dapat meningkatkan risiko perut terasa penuh dan sesak.
Baca juga: 5 Daftar Nomor Telepon Darurat Indonesia yang Wajib Kamu Tahu! Atasi Keamanan Hingga Bantuan Medis Segera
2. Hindari makanan dan minuman yang memiliki kandungan laktosa atau intoleransi gluten, karena akan menyebabkan tubuh tidak dapat mencerna dengan baik.
3. Jarang beraktivitas atau kurang olahraga karena dapat memperlambat kerja pencernaan.
4. Suka meminum minuman bersoda ataupun berkarbonasi.
5. Memiliki penyakit kronis tertentu, seperti GERD, IBS, dan penyakit Crohn.
Itulah beberapa faktor-faktor risiko yang dapat menyebabkan munculnya kondisi perut kembung.(roy/ekp)