Itu sebaiknya jangan dilakukan.
Menurut Claire Chang, ahli kosmetik dan dermatologi bersertifikat di Union Square Laser Dermatology di New York, hal terbaik yang harus dilakukan untuk mengatasi bibir pecah-pecah adalah dengan rutin menggunakan produk emolien yang bebas pewangi.
2.Hindari balsem beraroma
Sejumlah ahli dermatologi sepakat bahwa parfum meningkatkan risiko iritasi dan pecah-pecah pada kulit.
BACA JUGA : 5 Tips Olahraga Rutin agar Menyenangkan, Nomor 4 Cari Mitra Latihan
Oleh karena itu, lebih baik memilih balsem yang berbahan dasar lilin lebah atau lanolin, tanpa pewangi atau pewarna.
3.Hindari produk yang mengandung bahan yang mengiritasi
Masih menurut Dr Chang, ketika bibir pecah-pecah, jangan menggunakan balsem yang mengandung asam salisilat secara berlebihan.
Alasannya, hal itu dapat menghilangkan kulit mati, karena dapat semakin mengiritasi dan mengeringkan bibir.
BACA JUGA : 4 Manfaat Tidur Siang untuk Kesehatan, No 3, Meningkatkan Daya Ingat