Baca Juga: Muslim Pahami Baik-Baik, Semua Perintah dan Larangan Allah adalah Demi Kepentingan Hamba-Nya
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman,
اَمَّنۡ جَعَلَ الۡاَرۡضَ قَرَارًا وَّجَعَلَ خِلٰلَهَاۤ اَنۡهٰرًا وَّجَعَلَ لَهَا رَوَاسِىَ وَجَعَلَ بَيۡنَ الۡبَحۡرَيۡنِ حَاجِزًا ؕ ءَاِلٰـهٌ مَّعَ اللّٰهِ ؕ بَلۡ اَكۡثَرُهُمۡ لَا يَعۡلَمُوۡنَ ؕ ٦١
“Bukankah Dia (Allah) telah menjadikan bumi sebagai tempat berdiam, yang menjadikan sungai-sungai di celah-celahnya, yang menjadikan gunung-gunung untuk (mengkokohkan)nya dan menjadikan suatu pemisah antara dua laut?1 Apakah di samping Allah ada tuhan (yang lain)? Sebenarnya kebanyakan mereka tidak mengetahui.” (QS An Naml: 61)
Adapun fenomena alam ini telah terjadi di beberapa tempat, satu di antaranya adalah laut Mediterania dan laut Atlantik di Selat Gibraltar.
Baca Juga: Esensi Waktu Subuh melalui Surat At Takwir Ayat 18, Petik Hikmah dari Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Berikut Ini
Firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala lainnya berbunyi:
۞ وَهُوَ الَّذِىۡ مَرَجَ الۡبَحۡرَيۡنِ هٰذَا عَذۡبٌ فُرَاتٌ وَّهٰذَا مِلۡحٌ اُجَاجٌ ۚ وَجَعَلَ بَيۡنَهُمَا بَرۡزَخًا وَّحِجۡرًا مَّحۡجُوۡرًا ٥٣
“Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini tawar dan segar dan yang lain sangat asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang tidak tembus.” (QS Al Furqan: 53).
Semua ini mendakan keagungan Allah Ta’ala dan kebesaran Al Quran yang tentunya menjadi pelajaran bagi manusia untuk berfikir. (del/del)