3. Berikan Pujian dan Hadiah
Jika anak berhasil mengendalikan emosinya atau mengikuti aturan yang telah ditetapkan, berikan pujian atau hadiah sebagai bentuk penghargaan.
4. Berikan Batasan yang Jelas
Anak perlu tahu batasan dan aturan yang berlaku di rumah. Berikan penjelasan yang jelas mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Dengan adanya batasan yang jelas, anak akan lebih mudah memahami konsekuensi dari perilaku yang diperbuatnya.
5. Libatkan Anak dalam Kegiatan Positif
Ajak anak untuk terlibat dalam kegiatan yang positif, seperti olahraga, seni, atau kegiatan sosial. Kegiatan positif dapat membantu anak mengalihkan energi negatif.
6. Tunjukkan Sikap Teladan
Anak-anak cenderung meniru perilaku orang tua. Oleh karena itu, tunjukkan keteladanan dengan mengendalikan emosi dan berperilaku baik di hadapan mereka.
Tantrum pada anak adalah fase yang biasa terjadi selama proses pertumbuhan. Dengan pendekatan yang penuh kasih dapat membantu anak untuk mengatasi tantrum. (ana)