Anak dengan kecerdasan emosional yang tinggi seringkali peka terhadap situasi dan emosi orang dewasa di sekitarnya.
Anak-anak seperti itu memahami bahwa ketika orang dewasa berbicara, itu adalah momen yang penting dan harus dihormati. Anak-anak menyadari bahwa menyela dan mengganggu orang dewasa dapat mengganggu pembicaraan dan menyebabkan hilangnya konsentrasi.
BACA JUGA : Rumah Pelangi, Peduli Anak Negeri
Tindakan bijaksana ini membuktikan bahwa anak-anak memahami dengan jelas aturan-aturan sosial dan tahu bagaimana menunjukkan rasa hormat terhadap orang lain.
Hal ini juga menunjukkan bahwa anak telah mengembangkan kemampuan mengendalikan emosi dan memiliki kemampuan berempati.
Kepekaan emosi dan kemampuan memahami situasi orang lain merupakan faktor penting dalam membangun komunikasi yang efektif dan berwawasan luas.
Suka berbagi
Meskipun anak-anak belum mengembangkan konsep berbagi sampai usia 3 tahun, setelah mereka membentuk rasa dasar diri, banyak anak yang sebenarnya bersedia berbagi makanan, mainan, dan barang-barang lainnya dengan orang lain.
BACA JUGA : Inilah 4 Manfaat Membacakan Cerita kepada Anak. No 1 Bisa Mengembangkan Keterampilan Bahasa
Jika orang tua melihat anak seperti itu, berbahagialah sebab itu menandakan sang anak memiliki kecerdasan emosional tinggi.