KORANMANDALA.COM – Nyeker alias berjalan tanpa alas kaki ternyata baik untuk kesehatan. Hal itu memang masih kontroversial.
Berjalan kaki memiliki keuntungan, seperti meningkatkan kesehatan kardiovaskular, memperkuat tulang, mengurangi lemak tubuh, dan meningkatkan kekuatan otot. Namun, berjalan tanpa sepatu atau sandal juga diklaim memiliki manfaat tambahan, seperti meningkatkan keseimbangan tubuh, mengontrol posisi kaki lebih baik, dan memperkuat otot kaki.
Berjalan kaki tanpa alas kaki memberikan sensasi tersendiri. Ada manfaat yang diperoleh dari jalan kaki tanpa alas kaki ini.
Manfaat tersebut mencakup peningkatan keseimbangan tubuh, kontrol posisi kaki yang lebih baik, optimalisasi koordinasi kaki, lutut, pinggul, dan otot perut, serta penguatan otot kaki.
Penelitian juga menunjukkan bahwa berjalan tanpa alas kaki dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan mengurangi pembekuan dan pengentalan darah dalam sel darah merah.
Selain itu, aktivitas ini bisa menjadi antioksidan alami, mengurangi rasa sakit, meningkatkan sirkulasi darah, memperbaiki postur dan keseimbangan tubuh, serta meningkatkan suasana hati dengan mengurangi stres dan depresi.
Meskipun memiliki manfaat, berjalan tanpa alas kaki juga dapat menimbulkan risiko. Risiko ini melibatkan potensi masuknya bakteri, infeksi jamur, dan virus, serta risiko menginjak benda tajam seperti pecahan kaca atau paku.
Kekurangan lainnya termasuk kemungkinan terkena kutil plantar, infeksi virus, kutu air, infeksi jamur, dan risiko terkena cacing tambang saat kaki bersentuhan dengan kotoran hewan.
Meskipun memberikan sejumlah manfaat, jalan kaki tanpa alas tetap harus berhati-hati terhadap potensi risiko dan kondisi lingkungan sekitar.- ***