Gouden Koets mulai digunakan Ratu Belanda setiap tahun untuk upacara kebesaran mulai pada tahun 1899 sampai sekarang.
Kereta ini telah dipergunakan sejak masa Sri Sultan Hamengkubuwono VI, namun saat ini hanya digunakan dalam prosesi penobatan sultan. Diantaranya acara kirab penobatan untuk Sri Sultan Hamengku Buwana VII hingga Sri Sultan Hamengku Buwana X.
“Kereta koleksi Keraton Yogyakarta ini setiap hari dirawat dan dibersihkan oleh para Abdi Dalem Kanca Rata,” ungkap pemandu Keraton.
Abdi dalem ini selalu mempersiapkan kereta-kereta tersebut apabila hendak digunakan.
Perawatan sehari-hari kereta ini terus dilakukan oleh Abdi dalem adalah menutup kereta dengan kain putih bersih setiap sore, dan membukanya pada pagi hari untuk dibersihkan dari debu dan kotoran.
Sedangkan pembersihan Kereta Kiai Garuda Yeksa, hanya dilakukan setahun sekali oleh para Abdi Dalem.
Bagi wisatawan yang ingin melihat dan mengenal tentang Kereta Kencana Keraton Ngayogyakarta, cukup datang ke TMII di Jakarta. Di sana wisatawan bisa melihat Replika Kereta Kencana tersebut.- *** wawan jr