KORANMANDALA.COM – Berikut niat zakat Fitrah untuk diri sendiri dan anggota keluarga untuk sambut Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H.
Lengkap dengan syarat, rukun dan hukumnya di dalam Islam.
Selain sebagai tindakan penyucian diri setelah menjalankan ibadah di bulan Ramadhan.
Zakat fitrah juga bisa diartikan sebagai ekspresi kepedulian terhadap sesama yang kurang mampu, berbagi kebahagiaan dan keberhasilan pada hari raya yang dirayakan oleh semua, termasuk orang-orang miskin yang kekurangan segalanya.
Hukum Zakat Fitrah
Dikutip dari muslimahdaily.com, dengan batas waktu mengeluarkan paling afdhal menurut mayoritas ulama yaitu sebelum masuk waktu shalat Idul Fitri atau sebelum imam dan makmum melaksanakan Shalat Idul Ied.
Dalam Surat Al-Baqarah ayat 110, Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
“Dan dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Dan kebaikan apa saja yang kamu usahakan bagi dirimu, tentu kamu akan mendapat pahalanya pada sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apa-apa yang kamu kerjakan”.
Baca Juga : Kultum Santri: Fadhil Zakat
Syarat
– Beragama Islam.
– Hidup pada saat bulan Ramadhan.
– Memastikan memiliki kelebihan kebutuhan pokok untuk malam dan hari raya Idul Fitri.
– Menunaikan zakat dalam bentuk beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.
Baca Juga : Badan Zakat Nasional Garut Targetkan Perolehan Zakat ASN Rp26 Miliar
Rukun dan Tata Cara
- Niat
Sebelum mengeluarkan zakat fitrah, penting untuk memiliki niat yang ikhlas untuk mendapatkan ridha Allah SWT. Ada dua bacaan niat yang berbeda, salah satunya untuk diri sendiri dan keluarga.
Bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga :
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaitu an ukhrija zakaata Al-fithri ‘anni wa ‘an jami’i maa yalzamunii nafaqaatuhum syar’an fardha lillahi ta’ala