Panorama Bendungan Kuningan yang memesona semakin hits. Maklum, foto-foto maupun video mulai bertebaran di akun-akun media sosial pelancong yang suka mengabadikan potret perjalanan wisatanya.
Bendungan ini masih belum dibuka untuk umum, sehingga para pengunjung belum diperkenankan memasuki bagian dalam wisata ini di mana terdapat pelataran yang luas, menara pandang, dan beberapa fasilitas lainnya.
Pengunjung disediakan tempat khusus di Taman Bendungan untuk menikmati keindahan dan berswafoto ria.Sementara para penggemar mancing masih longgar dan bebas masuk ke lokasi melalui jalan alternatif diluar pintu gerbang utama.
Di taman, pengunjung dapat menikmati keindahan alam Bendungan Kuningan dari beberapa tepi baik dari Desa Randusari, Simpayjaya, Cihanjaro, Tanjungkerta, Kawungsari, maupun Sukarapih.
Pemandangan yang sangat indah akan memanjakan para pengunjung yang datang. Begitupun hamparan lahan hijau perbukitan, hutan, dan pesawahan membuat segar mata para pengunjung.
Air yang memenuhi areal bendungan akan memuaskan para pengunjung dari kejauhan, meskipun terbatas hanya bisa masuk di Taman Bendungan secara gratis.
Sementara di luar pintu gerbang terdapat spot-spot foto selfie, warung-warung jajan, dan toilet umum serta rumah ibadah yang disediakan oleh warung tertentu.
Pengelola juga telah membuat spot-spot wisata sekitar bendungan sehingga para wisatawan dapat menikmati keindahan bendungan.
Melancong ke Bendundan Kuningan tidak hanya menikmati keindahan alam tetapi bisa untuk melepas lelah dan menghilangkan stress dari rutinitas.
Keberadaan bendungan ini dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat luas. Debit airnya dapat menjadi cadangan konsumsi air di musim kemarau ketika daerah ini sering mengalami krisis air.
