KORANMANDALA.COM – Kimchi, hidangan khas Korea, dibuat dari sayuran seperti kubis atau lobak yang dicampur dengan bawang putih, garam, cabai, jahe, dan bumbu lainnya, kemudian difermentasi.
Selain rasanya yang lezat, kimchi memiliki banyak manfaat. Makanan fermentasi ini dapat menjaga kesehatan sistem pencernaan dan mengurangi kadar kolesterol.
Kimchi dapat dinikmati bersama nasi atau mi dan memiliki banyak manfaat kesehatan berkat rasa asam, asin, dan pedasnya.
Berikut adalah beberapa manfaat kimchi:
Memenuhi kebutuhan harian vitamin dan mineral
Kubis, bahan utama kimchi, kaya akan vitamin B6, vitamin C, vitamin K, serat, dan folat. Kubis juga mengandung berbagai mineral seperti kalsium, kalium, mangan, dan magnesium.
Selain itu, kimchi mengandung asam glutamat, protein sederhana yang bermanfaat bagi tubuh. Bahan-bahan lain dalam kimchi, seperti bawang putih yang mengandung mangan, cabai yang kaya vitamin B6, dan daun bawang yang mengandung vitamin K, juga menambah nilai gizi kimchi.
Menjaga kesehatan sistem pencernaan
Kimchi mengandung bakteri baik Lactobacillus yang membantu fungsi sistem pencernaan, penyerapan nutrisi dan obat-obatan, meningkatkan daya tahan tubuh, serta mencegah infeksi virus dan bakteri.
Karbohidrat kompleks pada sayuran kimchi juga menjadi makanan bagi bakteri baik.
Mencegah sembelit
Serat tidak larut dalam sayuran kimchi, seperti kubis dan lokio, membantu melancarkan buang air besar. Serat ini juga meningkatkan jumlah bakteri baik di usus untuk menjaga kesehatan pencernaan.
Menjaga daya tahan tubuh
Kimchi meningkatkan daya tahan tubuh berkat kandungan probiotiknya.
Sistem imun yang kuat membantu tubuh melawan penyakit seperti bakteri H. pylori yang menyebabkan tukak lambung dan virus avian influenza yang menyebabkan flu burung.
Menjaga berat badan
Kimchi rendah kalori, dengan hanya sekitar 23 kalori per cangkir (150 gram). Oleh karena itu, kimchi bisa menjadi bagian dari diet untuk menurunkan atau menjaga berat badan ideal.
Bahan-bahan seperti cabai merah dan bawang putih dalam kimchi juga dapat meningkatkan metabolisme dan mempercepat pembakaran energi.
Mencegah kanker
Sayuran berwarna kuning dan hijau dalam kimchi dapat mencegah peradangan dan menghambat enzim yang memicu pertumbuhan sel kanker.
Efek antikanker akan lebih optimal dengan tambahan bahan seperti mustard leaf, Chinese pepper, dan ekstrak Korean mistletoe. Namun, manfaat ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Mengontrol kadar gula darah
Kimchi membantu mengontrol kadar gula darah berkat kandungan serat, vitamin, mineral, dan probiotiknya yang tinggi. Kimchi memiliki indeks glikemik rendah, menjadikannya baik untuk penderita diabetes.
Mengurangi kadar kolesterol
Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi 15–210 gram kimchi setiap hari selama seminggu dapat menurunkan kadar gula darah, kolesterol jahat, dan kolesterol total secara signifikan, berkat kandungan probiotiknya.
Dengan banyaknya manfaat kimchi, makanan fermentasi ini bisa menjadi bagian dari menu harian Anda.
Selain kimchi, makanan fermentasi lain seperti tempe, sauerkraut, kombucha, dan yoghurt juga baik untuk kesehatan.
Meski kaya manfaat, tetap jalani pola makan sehat dengan makanan bergizi seimbang serta konsumsi sayur dan buah segar setiap hari. Batasi juga makanan berlemak jenuh, tinggi gula, dan tinggi garam (sodium), termasuk makanan olahan.- ***