KORANMANDALA.COM – Air memegang peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh, mulai dari mengatur suhu tubuh, melancarkan pencernaan, hingga merawat kesehatan kulit dan ginjal.
Karena itu, penting bagi tubuh untuk mendapatkan asupan air putih minimal 2 liter atau 8 gelas per hari untuk memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Namun, manfaat ini hanya bisa dinikmati secara optimal jika Anda dan keluarga mengonsumsi air minum yang memiliki kualitas terjamin.
Kualitas air minum menjadi sangat penting karena masih banyak masyarakat yang menggunakan air dari berbagai sumber seperti air tanah, sumur, keran, atau isi ulang.
BACA JUGA: Bagi-bagi 17 AKUN FF Gratis Masih Aktif 14 Juni 2024 No Hack Evo Gun, Akun FF Sultan Litomplo
Meski air terlihat bersih, ada risiko bahwa air tersebut terkontaminasi oleh bakteri, zat kotoran, bahan kimia, atau logam yang tidak terlihat secara kasat mata.
Zat-zat berbahaya ini dapat berasal dari pencemaran lingkungan, sanitasi yang buruk, atau pengisian ulang air yang tidak higienis. Kurangnya kebiasaan hidup bersih dan sehat juga dapat mencemari kualitas air minum.
Salah satu cara efektif untuk membersihkan air minum dari bakteri atau kuman adalah dengan merebusnya hingga mendidih. Namun, hal ini tidak cukup untuk menghilangkan zat kimia dan logam yang mencemari air.
Oleh karena itu, risiko tercemarnya air tetap ada meskipun telah direbus.
Konsumsi air minum yang tercemar dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari sakit perut dan diare dalam jangka pendek, hingga kerusakan organ dalam jangka panjang seperti hati, ginjal, dan sistem pencernaan, serta meningkatkan risiko terkena penyakit serius seperti kanker.
Untuk menghindari risiko tersebut, pastikan air minum yang dikonsumsi bersih, aman, dan berkualitas.
Pastikan air minum yang Anda konsumsi bersih, aman, dan teruji kualitasnya agar kesehatan tetap terjaga dan terhindar dari risiko penyakit.- ***