Mengonsumsi lebih dari 5 cangkir teh hijau sehari dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke. Hindari konsumsi bersama obat jantung dan pengencer darah.
Daun kelor
Daun kelor kaya akan manfaat kesehatan, seperti mengatasi penyakit kardiovaskular dan menurunkan kolesterol yang memicu penyakit jantung koroner.
Kandungan flavonoid, asam fenolik, dan alkaloid dalam daun kelor berperan dalam menangkal radikal bebas dan mengurangi peradangan.
Kunyit
Kunyit, selain sering digunakan sebagai bumbu masakan, memiliki banyak manfaat kesehatan. Kandungan kurkumin dalam kunyit bersifat antioksidan dan antiinflamasi yang baik untuk jantung.
Kunyit juga mengurangi pembekuan darah di pembuluh arteri. Hindari penggunaan bersama obat pengencer darah untuk mencegah perdarahan.
Kayu manis
Kayu manis dapat digunakan sebagai obat alami sakit jantung yang mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida dalam tubuh, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung.
Ginseng
Ginseng dapat mengatasi tumpukan plak lemak di pembuluh darah arteri yang memicu penyakit arteri koroner dan serangan jantung. Ginseng menurunkan kolesterol dan mengurangi peradangan.
Hindari penggunaan bersama obat pengencer darah untuk mencegah penurunan efektivitas obat dan risiko penggumpalan darah.
Secara umum, belum ada obat herbal yang sepenuhnya aman untuk mengatasi penyakit jantung dibandingkan obat-obatan atau tindakan medis.
Obat alami dari tumbuhan bisa menjadi cara pencegahan, tetapi jangan mengandalkannya sebagai pengobatan utama.
Selain mengonsumsi obat alami maupun medis, penting untuk menerapkan pola hidup sehat seperti makan makanan yang baik untuk jantung, berolahraga teratur, berhenti merokok, dan cukup istirahat setidaknya 7 jam sehari.
Jika ingin mencoba obat alami untuk sakit jantung, tetapi sedang menjalani pengobatan atau mengonsumsi obat medis jantung, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk menghindari masalah kesehatan.- ***