KORANMANDALA.COM – Beras yang telah digiling dan dihilangkan bagian dedak atau kulitnya akan menjadi nasi putih, yang umum kita konsumsi sehari-hari. Makanan pokok di banyak negara, termasuk Indonesia, ini bisa dikonsumsi sebanyak 3–4 porsi sehari.
Jika dikonsumsi dalam takaran yang sesuai, nasi putih sebagai sumber karbohidrat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan.
Namun, makan nasi putih dalam porsi besar setiap hari sering dikaitkan dengan risiko terkena diabetes tipe 2.
Diet tanpa nasi putih dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Diet tanpa nasi bukan berarti menghilangkan nasi dari menu makanan Anda, melainkan mengganti nasi putih dengan sumber karbohidrat lain yang lebih sehat.
Pilihan Diet Tanpa Nasi Putih yang Sehat
Cara diet yang sehat tanpa nasi adalah dengan menggantikan nasi putih menggunakan biji-bijian utuh.
Nasi putih dapat menyebabkan gula darah naik secara drastis, sementara biji-bijian utuh mengandung serat larut yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna. Maka dari itu, gula akan dilepaskan secara perlahan, membuat gula darah lebih stabil. Selain biji-bijian, nasi putih juga bisa diganti dengan nasi merah, nasi coklat, atau nasi basmati.
Beras merah mengandung serat lebih tinggi dibandingkan beras putih, sehingga memiliki indeks glikemik rendah dan dapat mengurangi lonjakan gula darah setelah makan.
Selain mengganti sumber karbohidrat, Anda juga perlu melengkapi asupan nutrisi dengan mengonsumsi beragam makanan seperti:
Sayuran hijau, wortel, brokoli, kacang-kacangan, jagung dan kentang
Buah-buahan seperti jeruk, melon, apel, pisang, dan anggur
Biji-bijian utuh seperti gandum dan jali
Protein dari daging tanpa lemak, telur, dan kacang-kacangan
Asam lemak omega-3 dari sarden, teri, dan salmon
Susu dan produk olahannya seperti yogurt dan keju
Contoh makanan dan minuman ini dapat diterapkan dalam menu sehari-hari untuk melengkapi diet tanpa nasi putih. Untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil, batasi konsumsi roti putih, hentikan merokok, hindari alkohol, makanan cepat saji, dan rutin berolahraga.
Jika Anda berencana menjalani diet tanpa nasi atau memiliki riwayat kesehatan tertentu, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.- ***