KORANMANDALA.COM – Minyak kayu putih, atau cajuput oil, telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional karena manfaatnya sebagai obat untuk gigitan nyamuk, masuk angin, batuk, pilek, dan pegal-pegal.
Khasiat ini berkat efek antiperadangan, antibakteri, analgesik, dan penenangnya.
Beberapa orang menganggap bahwa minyak kayu putih juga dapat mengatasi peradangan pada wajah, seperti jerawat, serta meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan.
Bahkan beberapa di antaranya ada yang beranggapan bahwa minyak kayu putih dapat meningkatkan kehalusan kulit wajah dan memberikan efek glowing.
Sebelum mencoba penggunaannya, disarankan untuk membaca artikel ini untuk memahami manfaatnya secara lebih mendalam.
Manfaat minyak kayu putih untuk kulit wajah masih dalam penelitian yang terbatas.
Beberapa studi menunjukkan potensi minyak kayu putih dalam mengobati infeksi jamur kulit, psoriasis, dan jerawat pada area tubuh lain.
Namun, minyak kayu putih yang dijual di pasaran umumnya diformulasikan untuk kulit badan, yang memiliki karakteristik dan kebutuhan perawatan yang berbeda dengan kulit wajah.
Kulit wajah cenderung lebih sensitif karena lapisan epidermisnya lebih tipis dibandingkan dengan kulit tubuh.
Penggunaan minyak kayu putih pada wajah berisiko menyebabkan efek samping seperti ruam, iritasi, kemerahan, dan sensasi terbakar, terutama karena area wajah lebih sensitif terhadap produk yang tidak sesuai.