KORANMANDALA.COM – Perut adalah bagian tubuh yang paling mudah melebar tanpa disadari karena penumpukan lemak, yang meningkatkan risiko berbagai penyakit serius.
Penelitian menunjukkan bahwa semakin besar lingkar pinggang seseorang, semakin tinggi risiko penyakit kronisnya.
Faktor seperti usia, kurangnya olahraga, merokok, dan konsumsi alkohol dapat menyebabkan peningkatan lingkar pinggang.
Langkah-langkah untuk mengukur lingkar pinggang yang benar adalah:
singkapkan baju hingga di bawah dada, lingkarkan pita pengukur sejajar dengan pusar tanpa terlalu ketat atau kendur, dan baca hasilnya saat membuang napas.
Menurut standar Kementerian Kesehatan RI, ukuran lingkar pinggang normal adalah 90 cm ke bawah untuk pria dan 80 cm ke bawah untuk wanita.
Lingkar pinggang yang besar menunjukkan kelebihan lemak perut, yang dapat meningkatkan risiko penyakit seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan diabetes tipe 2.
Mengurangi lingkar pinggang bisa dilakukan dengan cara mengonsumsi makanan sehat, berolahraga secara teratur, menghindari merokok dan alkohol, serta istirahat yang cukup.
Meskipun membutuhkan waktu dan konsistensi, penurunan berat badan sebesar 5–10% sudah dapat mengurangi risiko penyakit secara signifikan.
Konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran mengenai diet dan gaya hidup yang tepat jika lingkar pinggang berisiko.
Selalu upayakan untuk hidup lebih sehat demi kesejahteraan jangka panjang.- ***