KoranMandala.com – Empat pemuda yang diduga pembobol sekolah ditangkap peugas Polsek Indihiang, Tasikmalaya Kota. Keempat pelaku adalah RD (19), HD (20), DN (19), dari Kecamatan Cipedes, dan RZ (20) dari Kecamatan Indihiang.
Kapolsek Indihiang, Kompol H. Iwan, menyatakan kasus ini terungkap dari laporan korban kehilangan barang di sekolah. “Pengungkapan kasus ini dimulai dari laporan korban yang kehilangan barang-barang di sekolah-sekolah,” ujar Kapolsek.
Tim gabungan Unit Reskrim Polsek dan Polres Tasikmalaya Kota memeriksa CCTV untuk mengidentifikasi para pelaku. “Tim kami menangkap RD dan menemukan barang bukti yang diduga hasil kejahatan,” tambah Kapolsek.
Polsek Andir Atur dan Pantau Lalu Lintas di Titik Rawan Kemacetan Siang Hari
RD mengaku telah melakukan pencurian di sekolah bersama tiga rekannya, yaitu HD, DN, dan RZ. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti yang diduga hasil curian dari sekolah-sekolah di Kota Tasikmalaya.
“Barang bukti hasil pencurian sudah kami amankan bersama para pelaku,” kata Kapolsek.
Para pelaku mencongkel pintu atau jendela untuk masuk ke dalam sekolah dan mengambil barang-barang berharga. Jika sekolah menggunakan teralis besi, para pelaku masuk dengan cara menjebol atap sekolah tersebut.
“Setelah berhasil masuk, mereka mengambil barang-barang yang ada di dalam sekolah,” jelas Kapolsek.
Atas perbuatan tersebut, mereka dijerat Pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman penjara hingga tujuh tahun.