KoranMandala.com -Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, menegaskan bahwa pemberantasan korupsi tidak bisa hanya bergantung pada pemerintah dan Aparat Penegak Hukum (APH).
Menurutnya, keterlibatan berbagai elemen, termasuk Inspektorat daerah dan pemangku kepentingan lainnya, sangat diperlukan dalam mencegah korupsi sejak dini.
Pernyataan itu disampaikan Bey saat mengukuhkan 50 anggota Forum Penyuluh Antikorupsi Ahli Pembangun Integritas (PAKSIAPI) di Aula Barat Gedung Sate, Kamis 30 Jqnuari 2025.
Solusi Tegas Ferry Kurnia Rizkiyansyah Untuk Memberantas Korupsi di Indonesia
Pentingnya Forum PAKSIAPI dalam Pencegahan Korupsi
Bey menjelaskan, Forum PAKSIAPI beranggotakan Inspektorat dari 27 kabupaten/kota serta perwakilan kementerian dan lembaga.
Forum ini memiliki peran strategis dalam sosialisasi serta edukasi pencegahan korupsi di berbagai sektor.
“Saya mengapresiasi penyuluh antikorupsi dan ahli pembangun integritas yang berkomitmen menanamkan kejujuran serta akuntabilitas,” ujar Bey.
Ia berharap Forum PAKSIAPI bisa menjadi agen perubahan dalam membangun budaya antikorupsi di masyarakat.
“Forum ini harus aktif memberikan edukasi agar kesadaran publik terhadap bahaya korupsi semakin meningkat,” tambahnya.
Sinergi Semua Pihak untuk Cegah Korupsi
Bey menekankan pentingnya kerja sama Inspektorat Daerah Provinsi Jawa Barat dengan Inspektorat Kabupaten/Kota dalam membina Forum PAKSIAPI.
Menurutnya, pendidikan antikorupsi harus dirancang sistematis agar semua pihak memiliki komitmen kuat dalam pemberantasan korupsi.
“Koordinasi yang baik dapat membuat pencegahan korupsi lebih efektif dan berkelanjutan,” tegas Bey.
Ia berharap pengukuhan Forum PAKSIAPI dapat mendorong langkah konkret dalam membangun integritas di Jawa Barat.