Koran MandalaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan 164 ribu personel dikerahkan untuk mengamankan arus mudik dan balik Lebaran 2025.

Personel tersebut menempati 2.835 pos, terdiri dari 1.738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, dan 309 pos terpadu.

“Personel berasal dari TNI, Polri, Basarnas, BMKG, Kemenhub, Pramuka, serta beberapa stakeholder lainnya,” ujar Listyo, Jumat 21 Maret 2025.

Polres Purwakarta Terjunkan 425 Personil Amankan Arus Mudik Lebaran 2025

Sebanyak 126.736 objek diamankan, termasuk masjid, lokasi Salat Id, objek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, dan bandara.

Polri menyiapkan hotline 110 untuk pengaduan arus mudik, dengan petugas siaga 24 jam melayani masyarakat.

“Puncak arus mudik diprediksi 28 Maret, sedangkan arus balik pada 5 April,” kata Kapolri.

Kepala Kantor SAR Bandung, Ade Dian Permana, menyebut siaga SAR khusus lebaran berlangsung 21 Maret hingga 11 April 2025.

“Puncak arus mudik diperkirakan 27-28 Maret, sedangkan arus balik gelombang pertama pada 6-7 April,” ujarnya.

Siaga SAR dilakukan untuk mengantisipasi kondisi darurat di pelabuhan, ruas tol, dan lokasi wisata.

Sumber daya, baik personel maupun sarana, disiagakan untuk menghadapi ancaman kedaruratan selama angkutan lebaran.

SAR menempatkan kapal di lokasi strategis, memantau kemacetan, serta mengawasi daerah rawan bencana dan cuaca ekstrem.

Patroli dilakukan di lokasi wisata, terutama wisata bahari, untuk memastikan keamanan masyarakat selama libur Lebaran.




Sumber:

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Penulis
Exit mobile version