KORANMANDALA.COM – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) diharapkan terus bekerja lebih baik untuk masyarakat dan bangsa, sekaligus untuk menjawab nyinyiran dan pikiran negatif kelompok tertentu.
“Nyinyiran tidak perlu diambil hati. Namun sebaliknya dijadikan masukan dan motivasi untuk Polri agar terus bekerja lebih baik lagi,” kata ketua Rumah Bersama Jabar H. Deden Hidayat, baru-baru ini.
Hal itu dikatakan Deden Hidayat untuk menyikapi fakta Polri dalam beberapa tahun terakhir ini.
Ia menjelaskan, menurut hasil penelitian sebuah Litbang pada bulan Juni 2024, Polri berada pada posisi kedua lembaga yang berhasil menjaga citranya dengan baik, yakni berada pada angka 73,1 persen setelah institusi TNI.
Ia menjelaskan, menurut hasil penelitian sebuah Litbang pada bulan Juni 2024, Polri berada pada posisi kedua lembaga yang berhasil menjaga citranya dengan baik, yakni berada pada angka 73,1 persen setelah institusi TNI.
Hanya saja, meskipun hasil survei bagus, tetapi tetap saja masih ada kelompok yang nyinyir dan kerap berpikir jelek terhadap institusi Polri.
Kelompok tersebut, kata dia dia, mencerca dan tak jarang mencaci, seolah tidak ada hal yang bagus yang dilakukan Polri.
“Itulah polisi kita, kerja baik belum tentu dinilai baik. Apalagi bila tidak bekerja baik. Jika seperti itu, polisi tentu akan dijadikan objek bulan-bulanan oleh pihak-pihak yang membencinya,” kata Deden Hidayat.
“Itulah polisi kita, kerja baik belum tentu dinilai baik. Apalagi bila tidak bekerja baik. Jika seperti itu, polisi tentu akan dijadikan objek bulan-bulanan oleh pihak-pihak yang membencinya,” kata Deden Hidayat.
Terobosan
Deden menjelaskan, sepengetahuannya, Polri saat ini terus melakukan terobosan dalam rangka meningkatkan kepercayaan masyarakat. Pelayanan kepada masyarakat juga terus ditingkatkan, termasuk dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan bakti sosial.
Itu, kata dia, sangat bagus, karena memang Polisi hadir sebagai penolong dan pelayan untuk masyarakat.
“Untuk meraih kepercayaan masyarakat, seharusnya Polri terus meningkatkan penegakkan hukum yang tegas dalam memberantas berbagai bentuk kejahatan,” ujarnya.
1 2