KoranMandala.com –Jawa Barat resmi memasuki era baru pemerintahan dengan terpilihnya pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.
Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat, Yomanius Untung, menyampaikan pandangannya terkait harapan dan tantangan yang akan dihadapi oleh pemimpin baru tersebut.
“Alhamdulillah, proses pilkada berjalan lancar. Gubernur terpilih telah ditetapkan KPU, dan kita memasuki era baru. InsyaAllah, pelantikan akan dilaksanakan pada April mendatang setelah sidang di MK selesai,” ujar Yomanius, di Bandung, Senin 13 Januari 2025.
Yomanius Untung: Rata-rata Lama Sekolah Harus Tetap Meningkat Meski APBD Terus Turun
Ia menambahkan, kepemimpinan Dedi-Erwan diharapkan dapat segera merealisasikan janji politik yang disampaikan selama kampanye, terutama visi misi “Jabar Istimewa”
Menurutnya, pemerataan pembangunan antara kota dan desa menjadi salah satu fokus utama pasangan tersebut sesuai dengan jargon “Ngurus Desa Nata Kota”.
Namun, Yomanius juga menyoroti tantangan besar yang menanti, seperti pertumbuhan ekonomi Jawa Barat yang hanya mencapai 4,9 persen pada 2024, jauh dari target nasional 8 persen. Angka kemiskinan yang masih tinggi, dengan 3,7 juta penduduk tergolong miskin, serta ketimpangan pendapatan antara wilayah menjadi pekerjaan rumah yang harus segera ditangani.
“Kami dari DPRD melihat kolaborasi sebagai kunci,” tegasnya.
“Kolaborasi antara gubernur, DPRD, Bupati walikota, dan pihak swasta akan menjadi bagian penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat,” lanjut Untung.
Ia juga menekankan bahwa DPRD siap mendukung program-program prioritas pemerintah demi kepentingan masyarakat, tanpa memandang perbedaan dukungan politik di masa lalu.