KoranMandala.com -Kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang mengubah jam kerja ASN selama Ramadan mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Wakil Ketua DPW Partai Golkar Jawa Barat, Asep Suparman, menyebut kebijakan ini membuat ASN lebih sehat karena bekerja dalam kondisi tubuh segar setelah sahur.
Menurutnya, tidur setelah sahur kurang baik karena dapat menyebabkan penumpukan lemak dan zat makanan dalam tubuh.
Asep Suparman Optimis Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Menang Mutlak di Pilgub Jabar 2024
Selain itu, kebijakan ini memungkinkan ASN berolahraga pagi setelah salat subuh sebelum mulai bekerja.
Asep menilai aturan baru ini proporsional karena ASN tetap mendapatkan waktu istirahat siang lebih lama.
“Meskipun harus datang lebih pagi, ASN bisa tidur siang lebih lama untuk menjaga stamina selama puasa,” katanya.
Lebih lanjut, Asep mengatakan kebijakan ini juga membantu mengurangi kemacetan pada sore hingga malam hari.
Pada pukul 16.00–19.00 WIB, kemacetan di kota sering terjadi akibat pegawai negeri dan swasta pulang kerja.
“Dengan aturan ini, ASN bisa pulang lebih awal sehingga lalu lintas lebih lancar menjelang waktu berbuka puasa,” ujarnya.