Koran Mandala -Komisioner KPID Jawa Barat, Dadan Hendaya, mengajak insan pers dan warga Jawa Barat menjadikan Idul Fitri sebagai momentum refleksi diri. Menurutnya, setelah ditempa selama 30 hari Ramadan, tantangan sesungguhnya adalah menjaga konsistensi ibadah dan integritas selama 11 bulan berikutnya.
“Apakah kita tetap mentadaburi Alquran, menjaga salat lima waktu di masjid, serta menahan nafsu dari kemaksiatan yang tampak indah di mata?” ujar Dadan, di Bandung, Selasa 1 April 2025.
Pers Berperan Penting dalam Pembangunan, Gubernur Jabar Sampaikan Apresiasi
Dadan juga menyoroti peran insan pers dalam menjaga nilai kebenaran. Ia menekankan pentingnya keberanian menyuarakan yang benar dan menolak yang salah. “Apakah kita bisa menahan diri untuk tidak membuat berita insinuatif, tendensius, dan berbau fitnah?” katanya.
Baginya, menjadi insan pers adalah sebuah kehormatan karena profesi ini memberi pengetahuan kepada masyarakat. “Membuat seseorang dari yang tidak tahu menjadi tahu adalah tugas mulia, layaknya guru pengetahuan,” tambahnya.
Ia berharap, Idul Fitri membawa insan pers pada samudra kerendahhatian dan tetap berpegang pada etika jurnalistik. “Semoga peran dan fungsi kita tetap mengedepankan kebenaran serta memberi manfaat bagi masyarakat,” tutupnya.