Dalam bukunya Faster: The Obsession, Science and Luck Behind the World’s Fastest Cyclists, Michael Hutchinson mengatakan hanya ada satu hal yang dia yakini 100% ,yakni asam lemak omega-3 benar-benar berfungsi.
Menurut para ilmuwan, minyak ikan yang dikonsumsi sebagai suplemen sesuai petunjuk diserap oleh tubuh dan digunakan sebagai energi selama sesi latihan yang panjang .
Dengan cara ini, cadangan glikogen akan tersimpan dan berguna untuk olahraga yang lebih berat selanjutnya. Alhasil, atlet mampu memikul beban berat dalam waktu lama.
BACA JUGA: Kunyit Jangan Dianggap Sepele, Bumbu Ini Sudah Dianggap Bermanfaat bagi Otak Sejak Dinasti Ming
5. Risiko menderita penyakit sistem muskuloskeletal berkurang
Sejak pertengahan abad yang lalu, ditemukan bahwa orang yang tinggal di tepi laut dan makan ikan lebih sedikit menderita radang sendi .
Hal ini diyakini ada hubungannya dengan minyak: tanpa minyak, persendian akan kehilangan elastisitasnya dan akibatnya mudah terluka.
Meskipun minyak ikan kurang efektif dalam mengobati radang sendi, penelitian menunjukkan bahwa minyak ikan lebih efektif dalam mencegah radang sendi.
BACA JUGA: Segudang Manfaat Istimewa Minum Kopi secara Rutin, di antaranya Anti Penuaan Dini
Demikianlah lima manfaat minyak ikan yang harus diketahui, hingga menjadi alasan kita harus mengkonsumsi produk tersebut. (ape)***
