KORANMANDALA.COM – Kadar kolesterol yang tidak terkendali bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh darah.
Kolesterol tinggi tidak hanya berdampak pada lansia, tetapi juga berisiko bagi usia muda dan dewasa.
Kolesterol, sebuah lemak dalam darah, berperan dalam produksi hormon tertentu dan vitamin D.
Meskipun diproduksi oleh tubuh, terutama hati, kolesterol juga ada dalam makanan hewan seperti kuning telur, tiram, otak sapi, dan lain-lain.
Ada dua jenis kolesterol dalam darah: low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat, dan high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik.
Kolesterol LDL yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak pada arteri.
Berikut cara mencegah kolesterol tinggi untuk anak muda:
Konsumsi Makanan Berserat:
Menambahkan makanan berserat ke dalam pola makan seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian dapat membantu menurunkan kadar kolesterol secara alami.
Hindari Makanan Tinggi Kolesterol:
Mengurangi konsumsi makanan tinggi kolesterol seperti makanan digoreng, junk food, daging olahan, seafood, dan makanan dengan kadar gula tinggi dapat membantu menjaga kadar kolesterol.
Rutin Berolahraga:
Melakukan aktivitas fisik secara teratur seperti senam, joging, berjalan kaki, berenang, bersepeda, atau angkat beban dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik dan memperlancar sirkulasi darah.
Berhenti Merokok:
Menghindari kebiasaan merokok dapat mengurangi risiko peningkatan kadar kolesterol jahat dalam tubuh serta menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Mengelola Stres:
Mengurangi stres dapat membantu menjaga kadar kolesterol tetap stabil dalam jangka waktu yang lebih lama.
Menjaga kadar kolesterol tetap normal penting bagi semua kalangan, termasuk anak muda, karena kolesterol tinggi dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan.- ***
