KORANMANDALA.COM – Tak semua jenis buah dan sayur aman bagi penderita diabetes, terutama jika dikonsumsi berlebihan atau diolah dengan cara yang tidak tepat. Oleh karena itu, penderita diabetes harus cermat dalam memilih sayuran dan buah-buahan.

Ada berbagai pilihan sayur dan buah yang aman dan mudah ditemukan di pasaran. Selain membantu menjaga gula darah tetap terkontrol, konsumsi sayur dan buah yang tepat juga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian.

Pilihlah sayur atau buah dengan indeks glikemik (IG) yang rendah.

BACA JUGA: Guncangkan Dunia Mabar! 20 Akun FF Sultan Gratis 13 Juni 2024, Tersedia Skin Lengkap M1887, SG2 OPM, Meteor

Berikut beberapa jenis sayur dan buah yang aman untuk penderita diabetes:

Bayam
Bayam adalah sayuran yang baik untuk penderita diabetes, dengan hanya sekitar 23 kalori dan 0,4 gram gula per 100 gram. Konsumsi bayam dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Selain itu, kandungan vitamin A, vitamin C, folat, dan magnesium di dalam bayam juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Kembang Kol
Kembang kol kaya akan vitamin dan serat, namun rendah kalori. Antioksidan sulforaphane yang terkandung di dalamnya dapat meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga dapat mencegah perburukan diabetes.

Kangkung
Kangkung aman untuk dikonsumsi penderita diabetes. Selain menjaga kadar gula darah stabil, konsumsi kangkung juga baik untuk kesehatan tulang, gigi, dan otot berkat kandungan kalsiumnya.

Daun Singkong
Daun singkong adalah pilihan sayuran yang murah dan sehat. Selain rendah gula dan kalori, sayuran ini juga mengandung protein dan serat, membantu mengatasi sembelit, menjaga berat badan ideal, dan kadar kolesterol.

Jambu Air
Jambu air mengandung jambosine yang membantu tubuh mencerna makanan perlahan, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis. Jambu bol, kerabat dekat jambu air, juga baik untuk penderita diabetes.

Belimbing
Belimbing cocok sebagai camilan sehat karena rendah kalori dan padat nutrisi. Serat tidak larut air dalam belimbing memperlambat penyerapan makanan, sehingga mencegah lonjakan gula darah dan menurunkan risiko resistensi insulin.

1 2
Sumber:

Editor: Eka Purwanto

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Exit mobile version