Tangkapan layar – Pimpinan pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang menyatakan bahwa dirinya bermazhab bung Karno dan akan menggunakan perempuan sebagai Khotib Jumat
KORANMANDALA.COM – Setelah sebelumnya mengundang sejumlah kontroversi terkait shalat Idul Fitri, Pimpinan pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang kembali mengeluarkan pernyataan yang bikin geger masyarakat tanah air.
Panji Gumilang menyebutkan dirinya bermazhab Presiden RI pertama, yakni bermazhab Bung Karno.
Hal itu dia sampaikan pada saat sejumlah ulama dari Kementrian Agama RI kabupaten Indramayu, melakukan kunjungan ke pesantren yang digadang-gadang sebagai pesantren terbesar se-Asia Tenggara itu.
Baca juga: Pergi Bawa Barang Pribadi Milik Nikita Mirzani, Suami: Aku Akan Beritahukan yang Sebenarnya
“Mazhab apa? lha ko pake Mazhab, nanti saya jawab aneh lagi, Mazhab saya Mazhab Bung Karno, dalam bidang pembaharuan,” kata Panji Gumilang dilansir dari akun @loetanimaju
Bahkan lebih lanjut Panji Gumilang mengatakan untuk Mazhab bidang politik dan pembangunan, dirinya bermazhab Soeharto.
“Itu yang bisa di rasakan bermazhab itu,” imbuhnya.
Baca juga: Ternyata Sudah Menikah, Suami Bule Pergi Bawa Kabur Barang-Barang Pribadi Miliki Nikita Mirzani
Sedangkan Mazhab yang berlaku bagi umat muslim saat ini yakni Mazhab Hambali, Hanafi, Syafi’i dan Maliki menurut Panji Gumilang bisa dianggap tidak relevan, hanya karena beralasan bahwa mazhab-mazhab tersebut hanya berupa tulisan berdasarkan masa lalu yang berada pada zaman yang tidak dia tahu.
Bahkan, yang dia sampaikan itu seolah tidak bertentangan dengan Qur’an dan Hadits.
Selain itu dia pun menyampaikan bahwa dia mempunyai rencana untuk seorang Khotib Jum’at di tempatnya menggunakan seorang perempuan.
Baca juga: Money Talks
“Ini sebentar lagi Khotib Jum’at pelajar putri, terlepas departemen agama mau marah juga gak apa-apa,” tegas Panji Gumilang.
Sontak saja, atas pernyataannya itu mengundang sejumlah perdebatan di tengah kaum muslim.
Bahkan dari sekian pernyataan pemimpin pesantren Al Zaytun itu termasuk ke dalam pernyataan yang syubhat artisnya sesuatu yang diragukan atau tidak jelas keberadaannya.(*)