KORANMANDALA.COM – Sebuah video viral menampilkan seorang pendaki yang terjebak dalam erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat, pada Minggu, 3 Desember 2023, beredar di media sosial.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @infojaksel.id dan mencatatkan bahwa Zhafirah Zahrim Febria, seorang mahasiswa Politeknik Negeri Padang berusia 19 tahun, menjadi korban.
Dalam video tersebut, wajah Zhafirah terlihat tertutup oleh abu vulkanik dari Gunung Marapi.
Informasi menyebutkan bahwa rekaman tersebut telah menyebar melalui grup pesan singkat WhatsApp milik Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat.
Baca Juga : Gunung Merapi Erupsi, 28 Pendaki Berhasil Dievakuasi
Zhafirah terlihat lemas dan terus meminta pertolongan, karena ia tidak mampu lagi untuk berdiri.
“Barang dia hilang semuanya, jadi ada handphone orang dapat sama dia. Ada sinyal dan bisa dibuka handphone-nya (dikirim kondisinya),”ujar Rani Radelani, ibu Zhafirah pada Minggu, 3 Desember 2023.
Zhafirah juga mengalami luka-luka dan patah tulang pada bagian tangannya.
“Tangannya patah, luka-luka. Tidak kuat lagi katanya,” tambah Rani.
Rani juga mengungkapkan sebelumnya, Zhafirah berencana untuk melakukan pendakian bersama teman-teman kampusnya.
Ia mengatakan pendakian dimulai pada Jumat, 1 Desember 2023, dan rencananya mereka akan kembali pada Minggu, 3 Desember 2023.
Dikutip Koran Mandal dari laman BNPB, Gunung Marapi yang berada di wilayah administrasi Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat, meletus pada hari ini Minggu 3 Desember 2023 sekitar pukul 14.54 WIB.