KORANMANDALA.COM – Penceramah Islam Gus Miftah di depan menyebut, kalau Presiden Jokowi memiliki tongkat nabi Musa, akan sukses membangun tol laut. Tinggal pukulkan saja itu tongkat,laut akan terbelah dan tol laut terwujud.
Tentu saja itu sekadar candaan. Da’i memang harus punya sense of humor, agar audience tidak ngantuk, mendengkur dan hokcay.
Ternyata candaan Gus Miftah juga membuat Presiden Jokowi dan para punggawa istana terpingkal-pingkal tertawa terbahak bahak
Dalam kisah seriusnya, terceritakan perjalanan Eksodus atau pulkam Bani Israil dari Mesir ke Palestina. Awalnya nabi Musa berniat kabur dari istana Mesir.
Penyebabnya, dia telah membuat seorang konglomerat etnis Mesir mati di tangannya.
Lalu di sebuah semak belukar di Nadian, Musa bertemu seorang malaikat yang diutus Allah.
Allah memerintahkan Musa untuk mengawal pulang Bani Israil yang diperlakukan tidak manusiawi oleh pemerintah Firaun Mesir.
Waktu rombongan eksodus sekitar 600 ribu Bani Israil ke pentok laut Merah, Allah memerintahkan Musa memukulkan tongkat yang ada ditangannya.
Atas kebesaran Allah, tiba-tiba laut itu terbelah. Musa dan rombonganpun dengan leluasa menyeberang Laut Merah sepanjang 1,5 mil.
Sampai di seberang Musa memukulkan kembali tongkatnya dan seketika laut kembali tertutup. Maka Raja (Firaun Mesir), Hermes II bersama pasukannya tenggelam setelah laut yang terbelah itu menutup lagi atas kehendak dan kebesaran Allah.
Kisah itu menurut literasi, terjadi sekitar 1350 tahun Sebelum Masehi. Wallahu alam.