– Organisasi Mahasiswa UGM, UNPAD,UNDIP dan Airlangga,
– Aliansi Akademisi dan masayarakat civil
– Tim Pembela Demokrasi Indonesia,
– Panji Hadinoto,
– Busyro Muqodas,
– Dien Syamsudin,
– Reza Indragiri,
– Rizieq Shihab,
– Forum Advokat Muda Indonesia
– Asosiasi Advokat Indonesia Amerika (Indonesia Amerika Lawyer Association-AILA)
– Dan lain-lain.
Yang paling fenomenal, Amicus Curiae itu juga disampaikan presiden RI ke 5, Megawati Sukarnoputri.
Hasto Kristianto Sekjen PDIP yang mengantar Amicus Curiae Mega, menyebut Amicus Curiae itu atas nama pribadi Megawati bukan sebagai ketum PDIP.
Secara umum dengan Amicus Curiae itu, mereka meminta agar MK tidak cuma melirik deret angka tapi juga melihat secara holistik pelanggaran azas-azas pemilu.
Jadi banyak hal yang harus dikaji dan dipertimbangkan 8 hakim MK itu. Belum lagi pemilu yang antah berantah di Indonesia ini juga disoroti peserta sidang umum PBB di New York baru-baru ini.
At last, nasib demokrasi Indonesia yang akan datang, sangat tergantung kepada nurani dan nyali 8 hakim konstitusi hari hari ini.
Mari pasang mata, telinga dan akal sehat.
Bagaimana pun, martabat bangsa Indonesia yang demokratis, harus tetap berdiri tegak di tengah peradaban dunia ini.- ***