Oleh : Dedi Asikin
PENDIRI dan raja pertama Majapahit itu berdarah sunda, Galuh/Ciamis. Ayahnya Rakyan Jayadharma, putra mahkota kerajaan Galuh yang beribu kota di Kawali Ciamis. Ibunya Diyah Lembu Tal adalah cucu Ken Arok, pendiri dan raja pertama kerajaan Singosari Jawa Timur.
Nama asli (Sunda) Raden Wijaya adalah Sang Naraya Sanggrama Wijaya. Ia adalah cucu dari raja Galuh Prabu Guru Dharmasiksa.
Sang ayah Rakyan Jayadharma meninggal diracun musuh politiknya saat terjadi kekacauan di Galuh.
Sesungguhnya Raden Wijaya bisa langsung jadi pewaris kerajaan jika kakeknya, prabu guru wafat atau turun tahta. Tapi dia, memilih ikut ibunya pulang ke Singosari.
Di sana nasib menentukan lain, bisa ditanggap lebih baik. Dalam sejarah, tercatat sebagai pendiri dan raja pertama kerajaan Majapahit. Sebuah kerajaan yang kemudian jadi kerajaan terbesar di Jawa, di Nusantara, bahkan di Asia Tenggara.
Debut politik Raden Wijaya, dimulai ketika diangkat jadi Senopati alias Panglima Perang oleh raja Singosari (terakhir) Raden Kertanegara.
Bahkan ia (Raden Wijaya) menikahi sekaligus 4 orang putri Kertanegara. Tribhuwananeswari, Nalendra Duhita, Jayendra Dewi dan Gayatri.
Kemudian Raden Wijaya menikah lagi dengan Dara Petak alias Indreswari putri Dharmasraya seorang raja di Sumatera yang jadi taklukan Singosari.
Tahun 1292 terjadi musibah. Jayakatwang penguasa (taklukan) wilayah Kediri melakukan serangan ke Singosari.
Jayakatwang berhasil mengecoh Raden Wijaya. Mula mula Jayakatwang mengirim pasukan kecil ke sebelah utara Singosari. Raden Wijaya membawa pasukan ke sana.
Ternyata ketika istana kosong, Jayakatwang menyerang istana dengan pasukan lebih besar. Akibatnya, raja Kertanegarà tewas.
Mengetahui kerajaan sudah dikuasai Jayakatwang dan raja tewas, Raden Wijaya dengan pasukan setianya pergi ke arah timur. Dengan bantuan Kepala Desa Kudadu, mereka berhasil menyeberang ke Madura menemui Arya Wiranata penguasa Madura yang masih setia.
Isteri yang ikut hanya Tribhuwananeswari, sementara isteri lain ditawan musuh.
Di perjalanan menuju Madura, Tribhuwananeswari dibantu Lembu Sora, anggota pasukan yang setia. Kalau cape, dipapahnya.
Pulang dari Madura bersama Arya Wiranata, menuju Trowulan di gupitan kali Brantas. Di sana dibantu pasukan yang masih setia antara lain Lembu Sora, Dharmaputra, RaKute, Ra Semi dan lan-lain, membuka hutan dan membangun pusat pemerintahan baru.
Setelah siap maka dideklarasikan kerajaan Majapahit.
Nama majapahit diambil dari buah maja yang rasanya pahit yang banyak didapati disana.
Raden Wijaya menyatakan diri sebagai raja Majapahit yang pertama. Dia memerintah tahun 1293-1308. Selanjutnya digantikan putranya Jayanegara. Jayanegara itu sesungguhnya putra dari isteri ke V Dara Petak. Tetapi diadopsi oleh prameswari Tribuanasweri.
Hubungann Raden Wijaya dengan keluarga Galuh terkesan terputus. Itu lebih disebabkan karena faktor teknologi komunikasi.
Waktu belum ada teknologi digital seperti sekarang.
Tak bisa WA atau instagram dan face bookan.- ***