KoranMandala.com – Benjamin Netanyahu menghina Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar usai tewas dalam operasi yang dilakukan militer Israel di Gaza, Palestina.
Pernyataan itu diungkapkan Netanyahu pada pidato yang ditayangkan di televisi, Kamis 17 Oktober 2024
“Saya berdiri di hadapan anda hari ini untuk memberi tahu anda bahwa Yahya Sinwar telah dieliminasi,” ungkap Benjamin Netanyahu melalui video yang diunggah PM Israel di Youtube.
Benjamin Netanyahu menyampaikan pesan yang ditujukan untuk warga dan pejuang di Jalur Gaza.
Ia juga menuding Yahya Sinwar telah menghancurkan warga yang tinggal di daerah tersebut.
“Dia memberitahu kalian, dia seekor singa, tetapi kenyataannya dia bersembunyi di sarang yang gelap, dan terbunuh saat melarikan diri dengan panik dari tantara kita,” tegas Netanyahu.
Lalu, ia juga menuduh Pemimpin Hamas itu telah melakukan pembantaian paling kejam dalam sejarah Israel sejak era Holocaust.
Benjamin juga menyebut Yahya sebagai pembunuh massal dan penculik ratusan warga Israel sekitar 240 orang usai melakukan serangan kejutan pada 7 Oktober 2023.
Perdana Menteri Israel itu pun menyampaikan pesan untuk keluarga sandera.
“Ini adalah momen penting dalam perang. Kami akan melanjutkan dengan segenap kekuatan kami sampai semua orang yang anda cintai kembali,” ungkap Benjamin Netanyahu.