KoranMandala.com – Pemerintah mempersipakan berbagai upaya untuk menghindari kecurangan SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) yang saat ini masih berlangsung sampai tanggal 14 November 2024 .
Dengan harapan yang tinggi untuk mendapatkan pekerjaan di instansi pemerintahan, ribuan peserta berlomba-lomba untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin.
Namun, tidak sedikit pula yang mencoba mencari jalan pintas dengan melakukan kecurangan.
Buku Viral di TikTok ‘Ayah Ini Arahnya ke Mana Ya?’ Menceritakan Isu Fatherless
Kecurangan dalam ujian ini tidak hanya merusak integritas proses seleksi, tetapi juga mengancam kepercayaan masyarakat terhadap sistem pemerintahan.
Oleh karena itu, berbagai upaya yang panitia lakukan untuk menolak dan memerangi kecurangan yang marak terjadi dalam pelaksanaan SKD.
Pentingnya Integritas dalam Seleksi CPNS
Integritas adalah fondasi dari setiap proses seleksi yang sehat.
Tanpa integritas, sistem seleksi CPNS tidak akan dapat memberikan hasil yang adil dan akuntabel.
Kecurangan yang terjadi dalam SKD dapat menciptakan ketidakadilan bagi peserta yang benar-benar berusaha keras untuk lulus.
Mereka yang memilih untuk menempuh jalur curang tidak hanya merugikan diri mereka sendiri.
Namun juga mengorbankan masa depan rekan-rekan mereka yang berkompetisi secara fair.
Oleh karena itu, pihak penyelenggara, dalam hal ini Badan Kepegawaian Negara (BKN), telah menyatakan komitmennya untuk memberantas praktik kecurangan dalam SKD.
Dengan berbagai langkah, peserta akan lebih percaya diri mengikuti ujian tanpa merasa tertekan oleh keberadaan praktik curang.