KoranMandala.com -Ikatan Alumni (IKA) Universitas Padjadjaran mencatat sejarah baru dalam proses pemilihan Ketua Umum. Tidak seperti sebelumnya yang melalui pemungutan suara, kali ini pemilihan dilakukan berdasarkan musyawarah mufakat para alumni.
Dalam musyawarah tersebut, awalnya terdapat dua kandidat, yaitu Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono dan Sadam. Namun, setelah melalui diskusi, Sadam memutuskan untuk mengundurkan diri dan memberikan dukungannya kepada Ferry Juliantono.
Meskipun demikian, Ferry baru akan ditetapkan secara resmi dalam Mubes 7 Desember 2024.
“Sebagai keluarga besar alumni Universitas Padjadjaran, saya menghargai apa yang dilakukan saudara Sadam. Ia menyatakan mundur dalam pencalonan dan mendukung saya,” kata Ferry kepada wartawan di Aula Perpustakaan Fakultas Hukum Unpad, Jalan Dipati Ukur No. 35, Kota Bandung, Minggu 1 Desember 2024.
Debat Kandidat Ketua IKA Unpad Siap Digelar Siang Ini di Dipati Ukur Bandung
Ferry menyatakan pengunduran diri Sadam menjadi modal penting untuk menyatukan kekuatan IKA Unpad ke depan. Ia berjanji menyusun kepengurusan yang solid untuk membesarkan organisasi alumni itu.
“Kami akan menyusun kepengurusan periode 2024-2028 dan berupaya mengembalikan kehormatan serta kebanggaan para alumni Unpad. IKA Unpad harus bermanfaat bagi Universitas Padjadjaran, mahasiswa, serta masyarakat luas,” ujarnya.
Ferry juga menegaskan komitmennya untuk mendukung program pemerintah, memberikan masukan, dan mengawal kebijakan sebagai bagian dari kontribusi civitas akademika.
“Unpad memiliki sejarah, tokoh, dan jaringan yang luar biasa. Insyaallah, ini akan menjadi kekuatan besar untuk bangsa dan negara,” tambahnya.
Proses pemilihan melalui musyawarah mufakat ini dinilai Ferry sebagai dinamika luar biasa yang dapat menjadi contoh bagi alumni universitas lain. “Hari ini kita membangun sebuah pemilihan berbasis musyawarah mufakat. Ini adalah pelajaran berharga,” tutupnya.
Musyawarah besar IKA Unpad dijadwalkan pada 7 Desember 2024 untuk meresmikan susunan kepengurusan dan membahas surat pengunduran diri Sadam secara formal.
Dengan terpilihnya Ferry Juliantono, diharapkan IKA Unpad mampu memperkuat kontribusi alumni terhadap kemajuan universitas dan bangsa.