KoranMandala.com –Belasan kambing di Desa Wano, Kecamatan Japara, Kuningan, mati akibat serangan ajag (anjing hutan). Serangan terjadi Sabtu, 16 Februari 2025, sekitar pukul 02.00 dini hari.
Menurut Yoyon, seorang peternak, ia terjaga mendengar suara mencurigakan dari kandang kambing. Karena takut, ia tetap di dalam rumah. “Pagi harinya, saya terkejut melihat empat kambing mati dengan luka gigitan di leher dan perut,” ujarnya Senin, 17 Februari 2025
Wahidin, peternak lain, mengalami hal serupa. Lima kambingnya ditemukan tewas bersimbah darah. Sehari sebelumnya, kejadian serupa terjadi di desa tetangga.
“Kami berharap pemerintah segera bertindak. Peternak sudah berusaha keras membesarkan ternaknya,” kata tokoh masyarakat, Dadang Hermawan.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kuningan, Wawan Setiawan, membenarkan adanya serangan ajag yang meresahkan warga. “Kami telah berkoordinasi dengan BKSDA Ciamis untuk mencari solusi,” jelasnya.
Warga diimbau meningkatkan kewaspadaan dengan ronda malam untuk mencegah serangan berikutnya. Kerugian akibat serangan ini mencapai puluhan juta rupiah.