Kadispenau Agung mengatakan, faktor yang menyebabkan kedua pesawat buatan Brazil itu dinyatakan lost contact saat melaksanakan misi Profisiensi Formation Flight.
Waktu kejadian antara waktu 10.51 WIB dan dinyatakan hilang kontak pada pukul 11.18 WIB.
Lantas puing-puing pesawat kemudian ditemukan berkat laporan warga di sekitar lereng Gunung Bromo.
Kini keempat jenazah telah dimakamkan. (rfa/rfa)
1 2
