KORANMANDALA.COM – Ribuan buruh yang melakukan demonstrasi terkait penetapan Upah Minimum Kabupaten (UMK) di Bandung, Jawa Barat yang berimbas aksi penutupan akses Tol Cipularang arah Bandung pada Kamis, 14 Desember 2023.
Mereka menutup bagian jalan di kilometer 117 Tol Cipularang arah Bandung.
Akibatnya kemacetan panjang terjadi di ruas tol tersebut.
Seorang pengguna tol tersebut, KH, mengungkapkan bahwa dia terjebak dalam kemacetan selama 3 jam karena aksi buruh tersebut.
“Betul,maceeet. Saya dari jam 5 di km 105. Untung tadi udah beli burger siap saji…wah ngga bisa tidur.” ucap KH saat dihubungi tim Koran Mandala melalui WhatsApp.
Baca Juga : Pekerja yang Demo Tutup Akses Tol Cipularang, Kendaraan Mengular Hingga 19 KM
Dari informasi yang didapat, massa buruh kini sudah dibubarkan.
Menurutnya, lalu lintas yang mengarah Bandung berangsur mulai bergerak meskipun belum lancar.
Jasamarga Buka Suara soal Kemacetan di Tol Cipularang
PT Jasa Marga mengatakan terjadi kemacetan parah di Km 117, arah Bandung, karena ada penutupan oleh rombongan buruh.
Kepala Departemen Marketing dan Komunikasi Jasa Marga Metropolitan, Panji Satriya menyampaikan permintaan maaf dan memberikan pembaruan terkait situasi lalu lintas
“Kami sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Update situasi lalu lintas, saat ini kembali terjadi penutupan oleh rombongan buruh di Km 117 Ruas Tol Cipularang arah Bandung,” ucap Panji dalam keterangan resminya. (rfa)